Monday, December 26, 2016

Calon Biksu Itu Terbuai Rayuan Mahasiswi Aceh

Calon Biksu Itu Terbuai Rayuan Mahasiswi Aceh - Kematian Rudi Chandra Pemajayanta alias Ata akhirnya terungkap. Aksi pembunuhan itu ternyata dilatarbelakangi motif perampokan dengan modus rayuan perempuan bernama Nurul, mahasiwi yang kuliah di Aceh.



Kronologis kejadian itu, tersangka Nurul diumpan oleh tersangka Edo untuk menemui korban di karaoke Inul Vista kawasan Titi Papan. Sebelumnya, Edo menyaru perempuan, kenalan dengan korban melalui Facebook. Kemudian, mereka melakukan komunikasi lebih intens dengan aplikasi WeChat.

“Dalam aksinya, para pelaku menjerat korban dengan menggunakan modus berkenalan dengan korban melalui jejaring sosial. Setelah itu para pelaku menyusun rencana untuk bertemu dengan korban. Kemudian NH (19) –pacar otak pelaku– digunakan sebagai umpan dan mengajak korban berkaraoke di salah satu KTV di kawasan Titi Papan,” kata Direktur Ditreskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Nur Fallah didampingi Kasubdit III/Umum, AKBP Faisal Napitupulu dan Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol Rina Sari Ginting, Rabu (24/8).

Polisi berhasil meringkus Nurul bersama lima pelaku yang terlibat aksi pembunuhan warga Jalan Brigjend Katamso, Kelurahan Kampung Baru itu. Korban sebelumnya ditemukan tewas tanpa identitas di aliran Sungai Aran Dalu, Dusun V Karang Bangun, Desa Buluhcina, Hamparan Perak pekan lalu, Kamis (18/8).

Keenamnya diamankan personel Subdit III/Umum, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Rabu (24/8) pukul 04.15 WIB. Tersangka yang ditangkap dan diketahui sebagai pelaku ini di antaranya adalah Edo Miswanto (26), warga Jalan Manggaan II, Mabar yang merupakan otak pelaku; Ari Syahputra (21) warga Jalan Manggaan II, Mabar; M Rivaldi (16) warga Jalan Platina I, Payarumput dan Nurul Hasanah (19) warga Jalan PT. IRA Blok D, Hamparan Perak yang bertugas merayu korban. Bandar Togel

Sedangkan dua tersangka lain merupakan perantara penjual mobil hasil curian jenis Toyota Rush milik korban yang dirampas para pelaku, adalah Agus Salim (41), seorang mekanik warga Jalan KL Yosudarso Medan dan rekannya, Suriadi Siagian (38), pekerja bengkel warga Jalan KL Yosudarso Simpang Dobi.

Menurut Direktur Ditreskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Nur Fallah, ada seorang tersangka lagi berinisial R alias Kerdil yang saat ini tengah diburu.

Dikatakan, usai korban ditemani karaoke, pelaku menghadang korban. Niat merampok, namun komplotan begal ini malah membunuh korbannya lantaran permintaannya tak terpenuhi.

“Di dalam mobil, korban dilakban. Namun, korban tetap melawan dan akhirnya dibunuh. Korban sempat dibawa ke daerah KIM,” katanya.

Dia menambahkan, Toyota Rush milik korban warna putih berhasil digasak dan dijual senilai Rp30 juta. Menurutnya, komplotan pelaku itu sudah biasa melakukan aksi begal tersebut.

“Korban dibunuh di dalam mobil yang dijerat pakai kabel. Mulutnya juga dilakban. Pelaku ini (Edo) paling sadis. Alasannya dibunuh, karena korban tak menyerahkan uang. Korban hanya menyerahkan uang Rp100 ribu,” sambung Fallah. Prediksi SepakBola

Mayat pria korban pembunuhan ditemukan di aliran Sungai Aran Dalu, Dusun V Karang Bangun, Desa Buluh Cina, Kec. Hamparan Perak, Sumut. Wajahnya dilakban.

Kasubdit III/Umum, AKBP Faisal Napitupulu menambahkan, terungkapnya kasus pembunuhan dilatarbelakangi perampokan itu setelah pihaknya melakukan penyelidikan melalui komunikasi jejaring sosial. Kemudian polisi berhasil mengantongi identitas korban, yang sebelumnya ditemukan tanpa tanda pengenal.

“Komunikasi terakhir korban dengan orang terdekatnya, diketahui saat korban berada di Jalan Sutrisno Medan sehari sebelum ditemukan. Dari penyelidikan itu lalu berhasil diamankan salah seorang tersangka. Kemudian lima tersangka lain termasuk perantara dan penadah kemudian juga berhasil ditangkap dalam pengembangan,” jelas Faisal.

Menurut Faisal, pelaku yang tengah diburon berinisal R alias Kerdil itu merupakan eksekutor yang membunuh korban.

Ketika ditanya kebenaran kabar bahwa korban merupakan Biksu, Faisal menyebutkan bahwa yang bersangkutan memang sempat sekolah biksu. Live Score

“Menurut keluarganya dia (korban) sempat pernah sekolah biksu, tapi belum ada yang menjelaskan bahwa dia (korban) itu Biksu. Atas kasus ini para tersangka yang diamankan dijerat pasal berlapis dalam Pasal 365 KUHPidana tentang pencurian dengan kekerasan, 338 tentang pembunuhan dan 340 tentang pembunuhan berencana dengan hukuman maksimal diatas 20 tahun penjara,” pungkas AKBP Faisal.

Sementara, pelaku Edo mengaku, niat awalnya hanya ingin merampok. Soalnya, dia kepepet uang untuk membayar utang. “Rp20 juta utang aku di bank. Uang yang utang di bank itu, untuk buka usaha, tapi sekarang sudah bangkrut,” kata Edo.

Dia bilang, pacarnya Nurul tak tahu jika niat mereka ingin merampok. Dia mengamini, kenal dengan korban melalui WeChat yang menyaru sebagai perempuan.

“Saya enggak tahu kalau begini kejadiannya. Awalnya ditawari kerjaan. Saat mereka menghadang (korban) saya sudah pulang. Saya kuliah di Aceh dan ini pulang ke Medan,” tandas tersangka Nurul Hasanah.
-Posted By-

Anggota DPRD Ajak Teman-teman Perkosa Cewek 14 Tahun

Anggota DPRD Ajak Teman-teman Perkosa Cewek 14 Tahun - Seorang remaja berusia 14 tahun, warga Lampung Timur, melapor ke Polda Lampung, Rabu (22/1) lalu, karena diperkosa oleh 15 orang. Peristiwa itu terjadi sebulan yang lalu, tetapi baru kemarin korban berani melapor ke polisi.



Paman korban menyatakan, jumlah pelaku perkosaan sebanyak 15 orang. Dia menceritakan, saat itu korban yang tinggal di Kecamatan Sekampung Udik, Lampung Timur, itu diculik, lalu diperkosa oleh lima orang yang tidak dikenal pada Desember 2013.

Korban kemudian mengadukan kasus penculikan dan perkosaan itu ke saudaranya, Nasrul. Lalu, Nasrul mengajak korban menemui salah satu anggota dewan Ketut Irawan untuk meminta bantuan penyelesaian hukum.

Namun, sampai di rumah Ketut, korban malah diajak oleh oknum wakil rakyat itu ke Bandar Lampung selama dua hari. Selama di sana, korban bukannya dibantu untuk penyelesaian hukum, malah diperkosa secara bergilir oleh Ketut dan enam temannya.

Menurut cerita Nasrul, berdasarkan keterangan korban, gadis berusia 14 tahun ini diperkosa beramai-ramai di dua tempat berbeda hanya berselang beberapa hari. Bandar Capsa

“Kejadian pertama, korban diajak oleh teman lelakinya di satu rumah di Desa PP Brawijaya, Lampung Timur ternyata dalam rumah itu sudah ada pemuda sekitar 15 orang untuk menggilirnya,” tutur Nasrul.

Dalam perkosaan itu korban dicekoki minuman hingga mabuk dan diancam jika tidak melayani akan dibunuh. Akibat tak ada perlawanan apapun dari korban, apalagi dia bungkam, korban dipanggil lagi di tempat berbeda. Kali ini sebuah lapangan di Desa Purwosari, Lampung Timur.

“Dia diperkosa oleh empat pemuda dengan perlakuan yang sama seperti kejadian pertama,” kata Nasrul.

Atas permasalahan itu, ia dan beberapa warga lain bersepakat menyampaikan perkara pelecehan seksual pada anak di bawah umur ini kepada Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Lampung Timur.

“Tapi di tengah jalan, saya ditelepon supaya menemui salah satu anggota dewan dari PDIP yang katanya bisa membantu penyelesaian persoalan ini,” kata Nasrul. Domino QQ

Korban tanpa didampingi keluarga bertemu dengan sejumlah pelaku yang didampingi keluarga pelaku dalam sebuah perundingan.

Nasrul mengatakan, telah terjadi kesepakatan sepihak. “Melalui tangan anggota dewan, korban diberi uang senilai Rp2 juta untuk biaya pengobatan lalu korban dibawa ke Bandarlampung,” terang dia.

Beberapa hari kemudian korban menelepon Kriting, warga yang sebelumnya rumahnya disinggahi korban, ketika sakit parah. “Korban mengaku dibawa ke Bandarlampung oleh anggota dewan itu selama dua hari, ia merasa tidak betah dan minta-minta pulang,” kata Nasrul lagi.

Menurut pengakuan korban pula, kata Nasrul, selama di Bandarlampung korban tidak diobati. Bahkan, anak belia itu mengaku diajak memakai sabu oleh anggota dewan itu.

Mendengar korban diperkosa 15 orang, paman korban merasa iba dan marah. Dia kemudian membawa korban ke Bandar Lampung untuk melaporkan kasusnya ke Polda Lampung.

Kepala Bidang Humas Polda Lampung, AKBP Sulistyaningsih mengatakan, tim penyidik Reskrimum masih melakukan penyelidikan.

“Setelah sebulan, korban akhirnya berani mengadukan kasusnya ke Polda Lampung yang ditemani pamannya,” kata Sulistyaningsih. Live Poker

Menurutnya, Polda Lampung telah menggali keterangan terhadap korban dan telah melakukan visum. Namun, Sulistyaningsih belum memberi hasil visum korban.

“Kami masih lidik kasus ini. Dalam waktu dekat segera dilakukan pemanggilan terhadap tersangka. Penyidik sudah mengantongi beberapa nama tersangka,” kata Sulis.


Tidak Akan Selamat Saya Kalau Melakukan…
Anggota DPRD Provinsi Lampung, Ketut Irawan salah satu orang yang disebut terlibat dalam kasus ini. Menanggapi tuduhan itu, Irawan pun membantah dan merasa ada pihak tertentu yang melontarkan fitnah terhadap dirinya.

“Ini fitnah bagi saya dan berdampak pada perusakan karir politik saya. Saya bersumpah seumur hidup, demi leluhur, dan keturunan saya tidak akan selamat kalau saya melakukan perbuatan ini,” ujar Ketut dengan nada bicara tegas. Ceme Keliling

Dia menceritakan, saat mediasi, dia meminta keluarga pelaku menemui keluarga korban untuk meminta maaf dan memberi sejumlah uang untuk biaya pengobatan. “Tapi, yang ada keluarga korban malah minta uang senilai Rp50 juta,” kata Irawan.

Irawan juga menyangsikan jika korban mengalami luka pendarahan serius. “Anak ini sehabis mediasi bermalam di rumah saya, dia pakai baju anak perempuan saya, tapi saya tidak melihat ada bekas darah, padahal dia ngakunya pendarahan,” kilah Irawan.

Bahkan, dalam mediasi yang tanpa menghadiri perwakilan keluarga korban, menurutnya korban tidak mau dipulangkan kepada orangtuanya.

“Dia bilang sudah tidak pernah pulang ke rumah karena tidak diakui lagi sebagai anak oleh orangtuanya,” tutur Irawan.

Bahkan, Irawan mengatakan, kasus pemerkosaan itu tidak sepenuhnya salah pelaku karena kejadian September 2013 itu merupakan kejadian yang dilakukan atas dasar kemauan sendiri.
-Posted By-

Busyettt…. Siswi SMP Digilir Puluhan Pemuda

Busyettt…. Siswi SMP Digilir Puluhan Pemuda - Kasus perkosaan secara bergilir kembali terjadi. Dalam sehari, Mawar (14) nama samaran 3 kali digilir secara berturut-turut oleh puluhan pemuda. Sebelum melakukan aksi bejatnya, para pelaku lebih dulu mencekoki siswi kelas dua SMP itu dengan minuman keras.



Peristiwa memilukan ini terjadi Kamis (19/5) lalu, bermula saat remaja yang tinggal di kawasan Kecamatan Sibolangit Deliserdang tersebut diajak teman prianya berinisial MS, jalan-jalan ke pemandian air panas Desa Penen, Kecamatan Biru-biru. Karena tak curiga, Mawar mengamini ajakan MS. Singkat cerita, sekira pukul 19.30 WIB, keduanya pun berangkat berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Supra X.

Tak lama mandi-mandi di sana, Mawar dipanggil oleh seorang pemuda kenalannya yang tengah duduk bersama teman-temannya di sebuah gubuk kecildi pinggir pemandian. Karena sudah kenal, Mawar pun ikut bergabung ke gubuk itu. Cerita Mawar dengan para pemuda itu berlanjut hingga pukul 22.30 WIB. Karena sudah larut, dengan dalih usara dingin, salah seorang pelaku membeli minuman keras dan menyuguhkannya. Bandar Capsa

Semula Mawar menolak ikut minum, tapi karena terus didesak dan dirayu, remaja bertubuh mungil itu akhirnya mau juga meneguk miras yang dikemas botol tersebut. Karena tak pernah minum, tak lama berselang Mawar sontak teler. Saat itulah, seolah sudah direncanakan sebelumnya, tubuh Mawar langsung didekap dan dicumbui para pelaku. Tapi aksi itu tak berlangsung lama karena aksi pelaku sempat ditegur oleh warga setempat.

Karena lokasi pemandian masih ramai, para pelaku sepakat membawa Mawar menggunakan sepeda motor ke lokasi sepi, persisnya di dekat salah satu gereja tak jauh dari pemandian air panas Penen. Di situlah, dalam kondisi mabuk, Mawar diperkosa secara bergantian. Puas melampiaskan nafsu bejatnya, para pelaku kembali membawa Mawar ke salah satu gubuk di areal persawahan tak jauh dari gereja.

Di sana, untuk kedua kalinya Mawar kembali digilir. Penderitaan Mawar tak berhenti sampai di situ saja. Pasalnya tak lama setelah itu, para pelaku malah menghubungi dan menyuruh teman-teman mereka yang lain datang ke lokasi. Setelah tiba di sana, pemuda bejat yang jumlahnya diperkirakan lebih dari 15 orang itu kembali membawa Mawar ke lokasi pemandian air panas Desa Penen. Domino QQ

Karena lokasi sudah sepi, Mawar kembali mereka ‘kerjai’ di gubuk hingga pingsan.

Puas melampiaskan nafsunya, Jumat (20/5) sekira jam 03.00 WIB, Mawar ditinggal pelaku tergeletak begitu saja di dalam gubuk. Korban baru sadar jelang siang. Dalam kondisi lemah, Mawar memilih pulang ke rumah bibinya di kawasan Desa Penungkiren, Kecamatan STM Hilir. Di sana, sang bibi yang curiga sempat menanyai Mawar. Tapi karena takut, Mawar tetap menutupi peristiwa tragis yang menimpanya. Yakin ada yang tak beres, sang bibi lantas menghubungi dan menyuruh orangtua Mawar datang ke rumahnya.

Singkat cerita, setelah dibujuk ayah ibunya, Mawar akhirnya menceritakan kisah pahitnya. Tak terima sang anak diperlakukan tak manusiawi, Rabu (25/5) siang, Mawar pun dibawa orangtuanya membuat pengaduan ke Polsek Biru Biru. Kanit Reskrim Polsek Biru-Biru, Iptu Jason Sagala saat dikonfirmasi mengaku telah mengarahkan korban membuat laporan ke Polres Deliserdang.

“Unit PPA tidak ada di Polsek Biru-biru, makanya korban diarahkan membuat laporan ke Polres Deliserdang,” kata Jason, Kamis (26/5).
-Posted By-

Nangis Saat Dimandikan, Gadis Cilik Itu Ternyata Baru Diperkosa

Nangis Saat Dimandikan, Gadis Cilik Itu Ternyata Baru Diperkosa - Kasus pelecehan anak di bawah umur kembali terjadi. Kali ini bocah yang masih berumur 10 tahun, sebut saja namanya Bunga. Kasus ini terbongkar saat sang ibu memandikan anaknya tersebut yang menjerit kesakitan kelaminnya dibersihkan.



Keterangan dihimpun dari pihak kepolisian, kasus pemerkosaan yang menimpa warga Percut Sei Tuan tersebut terjadi belum lama ini. Pengakuan MS, ibu korban yang melaporkan ke Polsek Percut Sei Tuan, Senin (29/8) siang, MS yang curiga langsung membawa Bunga anaknya itu ke kamar dan menginterogasinya.

Bunga sempat bungkam saat ditanyai ibunya. Setelah didesak, bocah yang masih duduk di bangku kelas 2 SD mengungkapkan, bahwa ia diperkosa oleh oleh tetangganya berisial FS (40), saat orangtuanya sedang di ladang.

Saat itu FS datang ke rumah mereka. Awalnya pelaku memanggil Bunga dan memberinya uang Rp2 ribu. Dengan polos korban menerima pemberian tersebut. Tiba-tiba pelaku menarik tangan Bunga lalu membekap mulutnya.

Kemudian Bunga dibawa ke rumah FS. Di situ dengan leluasa pelaku memperkosa korban hingga mengalami pendarahan. Selanjutnya korban disuruh pulang ke rumahnya dengan menahan sakit.

Mendengar pengakuan anaknya itu, MS sangat syok. Lalu mengadukannya ke pihak kepolisian, dan turut membawa Bunga. Sementara, Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Lesman Zendrato saat dikonfirmasi mengatakan kasusnya masih dalam proses penyelidikan.
-Posted By-

Sunday, December 25, 2016

Alamak… Pengungsi Asing di Medan Jadi Gigolo

Alamak… Pengungsi Asing di Medan Jadi Gigolo - Daripada hujan emas di negeri orang lebih baik hujan batu di negeri sendiri. Pepatah ini tampaknya kurang sesuai dengan para pengungsi yang ditampung di Medan. Mereka malah lebih mewah dari warga di negara yang mereka tempati. Selain dapat fasilitas, ternyata mereka pun bisa menswastakan diri sebagai gigolo.



Ya, hari demi hari tingkah imigran di Kota Medan makin tak terkendali. Imigran gelap pencari suaka kian meresahkan. Jumlah mereka yang semakin banyak dan tak terdeteksi secara pasti juga membuat Pemerintah Kota Medan kebobolan. Sebab, kini mereka semakin berani muncul ke hadapan publik layaknya warga pribumi.

Banyaknya informasi yang cukup meresahkan itu membuat POSMETRO (grup sumutpos.co) memantau aktivitas para imigran, salah satunya d kawasan Jalan Dr Mansyur, Medan. Terlihat, para imigran tersebut mulai keluar beraktivitas mulai pukul 19.00 WIB. Sementara pagi hingga siang mereka hanya tidur di rumah penampungan. Sesekali mereka keluar pada pagi atau siang hari untuk sekedar membeli cemilan di sekitar lokasi penampungan.

Informasi yang didapat dari pemilik cafe di kawasan Dr Mansyur, sebagian imigran gelap ini malah menjajakan dirinya sebagai gigolo yang diantar jemput pada malam hari. “Saya dengar mereka jadi gigolo di sini. Keluarnya malam hari dijemput naik mobil mewah,”ujar pria tersebut. Capsa Susun

Selain itu, para imigran mulai kerap terlihat jalan-jalan di Kampus USU, tempat fitness bahkan berkeliaran dengan sepeda motor tanpa menggunakan helm. Mereka juga mulai mengincar gadis-gadis Medan yang dengan gampang tertarik pada pria hidung mancung. Bahkan berkendara tanpa menggunakan helm menerobos lampu merah layaknya koboi.

Ini baru satu tempat kawasan penampungan. Jumlah tempat penampungan imigran di Kota Medan berjumlah pluhan yang tersebar di berbagai wilayah.

Mirisnya, Pemko Medan seolah buang badan dengan situasi yang kian meruncing ini. Alasannya, Pemko Medan tak memiliki otoritas untuk menindak para imigran sebab mereka dilindungi PBB dan disetujui pemerintah pusat. Demikian diungkapkan Sosiolog Kota Medan, Ruffino Barus. Ruffino yang sudah melakukan penelitian terhadap imigran ilegal selama 5 tahun inimenyebutkan saat ini ada ribuan orang yang menumpang hidup di Kota Medan dan malah digaji setiap bulannya tanpa melakukan apapun.

Hal ini jelas meresahkan dan akan menimbulkan kesenjangan sosial yang cukup dalam terlebih dengan adanya benturan budaya timur dengan asing.

“Mereka digaji UNHCR/IOM Rp1,5 juta per bulan tanpa bekerja apa-apa. Jadi kalau mereka sekeluarga ada 1 suami, 1 istri, 2 anak, cuma tidur-tiduran di rumah mereka sudah punya Rp6 juta per bulan. Mereka bisa belanja makanan dan baju mewah,” kata Ruffino. Domino QQ

Sementara, kata Ruffino, orang pribumi bekerja sebagai tukang becak, kuli bangunan, sopir angkot bergaji tidak sampai Rp1 juta per bulan.

“Bahkan dosen pun tak segitu gajinya. Lalu tidak adakah kesenjangan sosial di sana,” kata Ruffino sambil berharap mata publik terbuka untuk memandang serius masalah ini.

Tak sampai di situ, fakta baru terungkap para imigran gelap ini sudah mulai mengawini anak-anak pribumi dengan sistem kawin kontrak, dengan menggunakan data identitas palsu, sudah punya rumah sendiri, berladang dan bahkan punya usaha laundry dan kebab mobile.

“Mereka posting di media sosial, memberitahu teman-temannya masuk Indonesia murah, mudah, enak bahkan bisa sukses punya usaha. Maka, berdatanganlah mereka dengan jumlah yang lebih banyak lagi ke negeri kita,” katanya. Ceme Keliling

Dengan tameng Konvensi Hak Azasi Manusia (HAM), Indonesia diharuskan menerima para pengungsi. Padahal secara sosial budaya masyarakat Medan khususnya remaja putri sudah mulai terpengaruh dengan keberadaan pria-pria berhidung mancung dari negara luar.

Rufino Barus mengatakan banyak imigran gelap yang berkeliaran di Medan bahkan di diskotek dan klub malam. Bahkan, pernah terjadi perkosaan terhadap perempuan di Medan oleh imigran gelap.

“Semakin lama mereka dibiarkan di Medan, semakin hancur budaya timur kita. Mereka mulai merayu anak-anak gadis kita,” katanya.

Untuk itu, hal ini perlu dibahas serius dengan Pemko Medan, Imigrasi dan Polda Sumut agar ada solusi dan pencegahan membludaknya para pendatang haram di Medan.

“Kita umpamakan seperti pohon, kalau masih kecil masih gampang kita mencabutnya. Tapi kalau sudah mengakar akan sulit kita tumbangkan. Untuk itu perlu tidakan cepat dari pemerintah untuk menindak para imigran gelap ini. Ini masih imigran Timur Tengah, sementara banyak lagi imigran yang berasal dari Tiongkok yang tidak terdeteksi. Berpuluh tahun tinggal di Indonesia tidak bisa berbahasa Indonesia, itu datang dari mana,” kata Ruffino. Live Poker

Ia meminta, DPRD Medan khususnya Komisi A, bisa menginisiasi tim atau panitia khusus untuk menyelesaikan persoalan ini. “Jadi kita minta DPRD Medan mengusulkan pembentukan pansus untuk mengusut imigran gelap. Kalau bisa kita membuat tempat khusus bagi imigran, jangan dicampur aduk dengan warga kita,” katanya.

Anggota Dewan Tercengang

Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Medan, Andi L Gaol mengatakan data yang diberikan Ruffino cukup mencengangkan dan membuka mata mereka terhadap keberadaan para pendatang haram di Kota Medan. Ia mengakui, perlu perhatian khusus untuk mebahas masalah ini hingga bisa dibentuk peraturan daerah.

“Saya akan ajak komisi A mengajak dewan membuat pansus untuk membahas imigran gelap,” katanya beberapa waktu lalu.

Senada, anggota Komisi A, Asmui Lubis mengatakan kendati di Indonesia belum ada Undang-undang yang mengatur dengan tegas pengusiran orang asing, Medan mungkin bisa meniru Surabaya yang punya Perda tersendiri dalam menyikapi pendatang haram.

“Kota Surabaya memiliki semacam perda atau aturan dari pemerintah kota dan didukung DPRD-nya, dalam perda itu para imigran diberikan batas waktu tinggalnya,” katanya sekaligus mengatakan sepakat akan membiacarakan ini pada anggota komisi A lainnya untuk menginisiasi pembentukan pansus.
-Posted By-

Ini Pengalaman Sex ku Dengan Gadis Desa Yang Montok

Ini Pengalaman Sex ku Dengan Gadis Desa Yang Montok - Kali ini menceritakan pengalaman Sex dari seorang Siswa SMA yang bernama Peter. Peter yang ketika itu sedang beristiraat disebuah rumah makan yang letaknya didekat sungai, tiba-tiba mendengar suara wanita di sungai itu. Karena penasaran dia-pun menghampiri dan terjadilah hubungan sex di sungai itu. Mau tahu kelanjutan ceritanya, Langsung aja yuk baca dan simak baik baik cerita dewasa ini.




Hey para pembaca cerita sex, perkenalkan namaku Peter, disini saya akan menceritakan pengalaman sex pribadi saya yang bisa dibilang menyenangkan dan aneh. Cerita ini berawal dari liburan semester pada kenaikan kelas, seperti tahun-tahun sebelumnya jika setiap ujian semester atau ujian kenaikan kelas sekolahanku selalu mengadakan wisata.

Dalam liburan itu, kami para siswa-siswi dapat menentukan liburan kami sesuai kesepakatan kelas kami masing-masing. Pada saat itu kebetulan siswa-siswi sekelasku mendapat jatah tempat wisata yang tempatnya cukup jauh, yaitu di perkebunan teh di Kaki Gunung Kerinci. Sebelum kami mengadakan liburan itu, 1 bulan sebelumnya aku dan 4 orang perwakilan dari kelasku melakukan survey untuk mengurusi tentang peginapan dan lokasi wisata alam itu.

Saat itu pada saat akhir pekan, tepatnya hari sabtu kami ber 5-pun, meminta izin kepada kepala sekolah untuk tidak masuk sekolah perihal untuk survey lokasi. Kami berlima adalahh para pengurus kelas, Andi sebagai ketua kelas, Risma sebagai wakil ketua, Farah sebagai bendahara, Alhi sebagai seksi acara dan aku sendiri sebagai seksi perlengkapan. Saat itu kami semua kesana menggunakan mobil jeep milik Farah bendahara kelas kami.

Kami menggunakn mobil jeep karena memang disana rute jalanya masih kurang bagus. Menurut kami paling cocok memang harus memakai mobil jeep, karena memang disana hanya ada gunung hutan saja. Setelah beberapa waktu perjalanan di tengah perjalanan kami-pun merasa lapar, dan kami berfikir untuk mampir di rumah makan untuk makan dan istirahat sejenak.

Saat itu terasa lumayan lelah karena kami telah melakukan perjalanan selama berjam-jam. Ditambah lagi kami berada di mobil jeep jenis katana yang kabin mobilnya terasa sempit ketika kami tumpangi berlima, dan juga itung-itung kami juga memberi istirahat pada mobil Farah. Kini kami-pun sudah masuk di rumah makan, Andi, Aldhi dan aku memilih untuk rebahan di sebuah dipan kayu untuk meluruskan kaki. Agen Casino Online

Sedangkan Risma dan Farah langsung bergegas kemeja makan. Ketika aku sedang rebahan, aku-pun mendengar suara air mengalir di dekat rumah makan itu. Kata pemilik rumah makan memang di bawah rumah makan itu ada sungai yang katanya airnya jernih sekali. Mendengar ucapan pemilik rumah makan itu, aku-pun penasaran dan segera menelusuri jalan setapak hingga sapailah aku di tepi sungai itu.

Sesampainya disungai, ternyata benar air disungai itu sangat jernih dan terlihat segar sekali. Kebetulan sekali di siang itu cuaca terasa panas dan mempunyai inisiatif untuk mandi di sungai itu agar terasa segar dan rasa capeku bisa hilang. Kemudian aku-pun bergegas menyusuri tepi sungai dan mencari yang agak jauh yang terlindung dari pandangan orang lain untuk mandi di sungai.

Setelah menekukan tempat yang aman aku-pun segera melepas pakaianku dan aku mulai mandi di sungai itu. Benar-benar segar rasanya para pembaca. Aku-pun mulai menyelam dan berenang di tepi sungai itu. Saat melihat ke tepi, aku tak melihat pakaianku ditepi sungai. Ternyata aku terbawa arus sungai dan makin menjauh. Sesaat itu tiba-tiba aku mendenagr ada suara orang yang sedang mandi disungai itu.

Ketika aku meleihat ternyata ada orang lain yang mandi selain aku. Karena penasara aku-pun menghampirinya. Setelah aku sampai tidak kusangka ada 2 wanita yang sedang mandi. Saat aku mendekat mereka kaget lalu segera menepi untuk mengambil handuk untuk menutupi tubuhnya. Saat itu aku menjelaskan kepada mereka bahwa aku adalah pengunjung rumah makan dan sedang mandi lalu terbawa arus sungai.

Ternyata mereka adalah ibu dan anaknya penduduk lokal. Mereka menganjurkan aku untuk kembali lewat tepi sungai daripada berenang lalu terbawa arus lagi. Karena mereka tidak punya kain lagi, mau tidak mau aku naik ke tepi dalam keadaan telanjang. Tepi sungai tidak bisa dilalui, harus agak naik ke darat berliku-liku. Ibunya Anik mau mengantarkan aku dan minta anaknya menunggu. CERITA SEKS

Aku berjalan dibelakang ibu sambil menutupi kontol-ku, takut kena duri pohon. Tidak ada jalan setapak, dan jalannya naik turun. Disalah satu jalan turun aku terpeleset dan menimpa ibu yang ada didepanku. Kami bertindihan, kain ibu tersingkap dan kontol-ku menempel disekitar Memek-nya. Aku dan Ibunya Anik lalu berdiri. Tiba-tiba Ibunya Anik mencopot kainnya sehingga telanjang. Aku tidak mengerti maksudnya, Prediksi SepakBola

“ Menurut adat, kalau perempuan dan laki sudah saling melihat kontol dan memek, maka mereka harus kawin ”, ucapnya.

“ Aku sudah lihat kontol kamu dan kamu sudah lihat memekku, Jadi aku dan kamu sekarang harus kawin ”, ucapnya.

Kemudian dia menggelar kain dan merebahkan diri di atasnya. Lalu tangannya melambai memanggilku untuk mengawini dia. Aku tidak mengerti, tapi aku juga tidak kenal daerah ini. Disekelilingku hanya terlihat pohon-pohon besar. Kalau jalan sendiri, pasti aku tersesat. Memang terdengar suara air sungai, tapi suaranya dari segala penjuru. Aku benar-benar tak tahu arah. Jadi kuikuti maunya.

Untuk bisa kawin aku harus terangsang. Maka kuperhatikan tubuh telanjangnya. Kulitnya gelap agak kotor. Susunya sudah agakmenggantung, mungkin karena usianya yang dugaanku hampir 40 tahun. Bulu jembutnya lebat keriting, bibir Memek-nya tipis berwarna hitam. Tapi bagian dalam Memek-nya berwarna merah menyala. Clitorisnya besar dan terlihat keluar dari bibir Memek.

Melihat itu semua aku mulai terangsang dan kontol-ku ngaceng. Dia senang melihat aku mulai ngaceng dan memanggil lagi. Aku menghampiri dan hendak mencium bibirnya. Dia melarang, jangan cium bibir ucapnya. Akhirnya aku mencium susunya. Putingnya besar juga hampir sama dengan warna kulitnya. Lalu aku ke bawah untuk mencium Memek-nya. Tetapi dilarang juga olehnya, padahal aku ingin mencium Clitoris yang besar itu.

Akhirnya hanya tanganku yang memegang dan membelai-belai Clitorisnya yang besar. Sekarang kontol-ku sudah ngaceng penuh, tanpa membuang-buang waktu segera aku arahkan ke Memek-nya, dan,

“ Zlebbbbbbb… ”, kontol-ku masuk perlahan.

Kutahan kontol-ku didalam, tapi dia menyuruhku untuk menggoyangkan dengan cepat. Aku ikuti perintahnya dan kugenjot dengan cepat. Aku merasakan nikmat tiada tara. Kurasakan Memek-nya menjepit kuat kontol-ku. Terus kugenjot dan dia mengerang keras,

“ Aow… Sssshhh… Aghhhhhhhhh… ”, desahnya.

Aku masih menggenjot, tapi dia menahan dan segera mengeluarkan kontol-ku dari Memek-nya. Lalu berdiri, memakai kain lagi menutupi Payudara dan Memek-nya, dan akhirnya mengajakku jalan lagi,

“ Ayo Pik, jalan ”, ucapnya.

“ Aku bukan Pik ”, ucapku.

“ Itu panggilan untuk putriku, Anik. Dia melihat kita dari balik semak ”, ucapnya.

Dan betul, Anik keluar dari persembunyiannya dan ikut berjalan. Karena kontol-ku masih ngaceng aku tidak bisa menutupi. Dan Anik melihat terus ke kontol-ku. Ibunya melihat perilaku Anik. Ternyata tidak sampai seratus langkah sudah sampai ditepi sungai. Dan kulihat pakaianku tidak jauh dari situ. Karena badanku gatal tergesek-gesek daun dan batang pohon, aku segera menceburkan diri di pinggir sungai, tidak berani ketengah lagi takut terbawa arus. Bandar Judi Bola

Anik masih terus berusaha melihat kontol-ku dan ibunya melihat tingkah Anik. Ibunya Upi menghampiriku dan bertanya,

“ Kamu sudah pernah lihat memek Anik? ”, Ucapnya Ibu Anik.

Pertanyaan ini tentu dikaitkan lagi dengan adat. Kalau pernah melihat berarti aku harus kawin dengan Anik. Aku melihat Anik, dia tersenyum. Cantik juga walau kulitnya hitam. Kuperkirakan umurnya 15 tahun. Walau tertutup kain, tapi posturnya langsing dan exotis. Kulihat kontol-ku masih agak tegang. Munculah niatku untuk memenuhi kebutuhan biologis si kontol,

“ Tadi memek Anik terlihat waktu dia naik ke tepi mau pakai kain. Bulu jembutnya masih sedikit ”, aku menebak untung-untungan.

Ibunya Anik tersenyum lalu memanggil Anik. Ibunya Anik membisiki Anik, lalu Anik mencopot kainnya hingga telanjang. Betul dugaanku, susunya padat mendongak , Memek-nya terlihat tebal dengan bulu jembut yang masih halaus. Anik menghampiriku di dalam sungai. Dia memelukku sebentar lalu meraih kontol-ku dan di elus-elus. Aku membalas dengan meraba-raba dan meremas-remas susunya. Tanganku juga mencoba menyentuh Memek-nya yang ada di dalam air sungai.

Merasakan tebalnya bibir Memek. Terasa juga Clitoris yang besar, sama seperti ibunya. Dia merangkulkan tangannya ke leherku. Kucium bibirnya dan dia tidak melarang. Kulihat ibunya juga tidak melarang. Aneh. Lalu aku menyelipkan kontol keselangkangannya dan menggesek-gesekkan ke Memek-nya. Melihat ini, ibunya memanggil-manggil Anik, dia menunjukk ke batu besar di sungai.

Anik mengikuti perintah ibunya menuju batu besar sambil menggandengku lalu terlentang di batu besar itu. Wow… benar-benar pemandangan alam yang indah. Kulihat jelas , dibalik pahanya yang merapat, ada Memek dengan bibir tebal yang mulai merekah karena terangsang. Aku membuka kakinya yang rapat sehingga Memek indah itu jadi terlihat dengan jelas. Clitoris yang besar itu menyembul keluar tengah bibir kewanitaanya.

Kuhampiri Memek itu, kucium. Aku melihat ke ibunya, dia diam tidak melarang. Maka kulanjutkan dengan menjilati bibir Memek, liang senaggama, lalu Clitorisnya yang besar itu,

“ Oughhh… Sssss… Aghhh… ”, desah Anik diiringi dengan tubuhnya yang mengejang.

Saat itu senang juga mendengar suara teriakannya, maka kuteruskan menjilati Clitoris itu,

“ Oughhh… Eummm… Aghhhh… ”, desah nikmatnya lagi.

Saat itu aku melihat ibunya memegang Memek-nya sendiri, Lalu Ibunya Anik menyuruh aku segera mengawini anaknya. Aku berdiri dan mengarahkan kontol-ku ke Memek Anik yang yang sudah dengan posisi rebahan, dengan perlahan kontol-kupun kutanamkan didalam Memek Anik,

“ Ssshhh… Zlebbbb… ”, Anik berteriak saat kepala kontol-ku mulai masuk kedalam Memek-nya.

Kutekan lagi, Anik berteriak lebih kencang. Kutekan lagi dan teriakannya semakin kencang. Kutekan lagi sampai kurasakan ujung kontol-ku membentur dinding dalam Memek-nya. Anik berteriak. Dia mengigit bibir dan terlihat matanya berlinang. Ibunya Anik membuka kain penutup tubuhnya lalu turun kesungai dan menghampiri. Dia memperhatikan kontol-ku yang sudah berada didalam Memek putrinya. Live Score

Dia tersenyum lalu mencium kening putrinya. Aku juga melihat kearah kontol-ku yang masuk didalam Memek Anik. Terlihat ada darah mengalir keluar dari Memek-nya. Darah perawan. Sudah kuduga bahwa Anik masih perawan sehingga tadi aku hati-hati memasukkan kontol-ku. Ibunya menyuruhku untuk menggenjot. Maka kugenjotkan pinggulku dan Anik selalu berteriak mengikuti irama genjotanku

Kalau genjotanku lambat, maka erangannya juga lambat, kalau cepat, irama erangannya juga cepat. Dicampur dengan suara derasnya alran sungai, jadi seperti lagu yang asyik. Ibunya naik ke atas batu besar dan duduk. Kakinya mengangkang dan dia menyuruhku untuk mencium Memek-nya. Sambil kontol-ku terus menghunjam, aku menciumi dan menjilati Memek-nya. Saat Clitorisnya terjilat Ibunya Anik berteriak.

Rame juga, ada suara air, suara teriakan Anik dan suara erangan ibunya. Pada akhirnya Anik memeluk dan terasa mencakar punggungku. Lalu ibunya juga mengerang panjang. Aku terus menggenjot sampai tak tahan lagi, kontol-ku menyemprot mani ke dalam Memek Anik. Lalu lemas memeluk dan menciumi Anik. Setelah terasa kontol-ku sudah loyo, aku mencabutnya dari Memek Anik.

Anik duduk dibatu, dan kulihat semakin banyak darah yang keluar dari Memek-nya. Juga air maniku keluar dari Memek-nya. Darah segar yang berasal dari jebolnya selaput darah Anik itu mengalir hingga mengenai batu, mengalir turun kesungai dan hanyut terbawa derasnya air sungai. Kusiram sisa darah dan mani di batu, lalu semua meluncur mengikuti arus sungai. Anik turun dari batu, ibunya juga. Lalu mereka berendam dan menyelam membersihkan diri dan Memek-nya.

Lalu mereka berpamitan sambil tersenyum. Kupandangi kepergian mereka. Anik berjalan dengan tertatih2 karena selangkangannya masih sakit. Lalu mereka menghilang dibalik lebatnya pohon. Aku kedarat dan mengeringkan badan lalu berpakaian. Dan segera kembali ke rumah makan mengikuti jalan setapak, Prediksi Parlay

“ Dari mana saja kamu, lama banget, tadi dicari ke sungai kamu nggak ada. Kami jadi khawatir ”, kata Andi.

“ Paling-paling dia dibawa suara-suara gadis rimba penjaga sungai ”, ucap pemilik rumah makan.

Kemudian pemilik rumah makan itu bercerita bahwa kalau orang-orang sekitar sini turun ke sungai, suka mendengar suara beberapa wanita bermain air di sungai itu. Tapi tak ada yang pernah melihat mereka. Mereka menyebutnya sebagai suara gadis rimba penjaga sungai. Mendengar peryataan itu aku sempat kaget, lalu Farah bicara,

“ Iya Dho, kamu dibawa gadis rimba penunggu sungai? ”, tanya Farah

“ Nggak kok aku cuma berenang keseberang, Ngumpet karena malu takut kelihatan. Terus balik lagi. ”, Ucapku.

“ Oke. Syukur kamu sudah balik. Karena waktunya sempit kita harus segera berangkat. Kamu makan nasi bungkus di mobil saja ya. ”, kata Andi sambil menepuk punggungku.

“ Aowww… ”,

Saat itu punggungku terasa sakit ketika Andi menepuk punggungu. Aku menyingkap baju untuk melihat punggungku. Ada luka gores. Uda segera memberi obat merah. Kulihat dicermin memang ada luka gores. Ah ini luka gores cakaran Anik saat Klimaks,

“ Tadi waktu mandi kena batang pohon ”, ucapku. Farah menatapku curiga. Aku mengangkat bahu.

Setelah itu kamipun segera melanjutkan perjalanan kami untuk menuju pada tujuan kami yaitu kebun teh untuk mensurvey darmawisata dan pada aku-pun makan nasi bungkus di mobil dengan lahapnya karena lapar sekali setelah aku ML dengan gadis misterius disungai tadi. Selesai.
-Posted By-

Sial…! Disuruh Jemput Cewek, Rupanya Istri Orang

Sial…! Disuruh Jemput Cewek, Rupanya Istri Orang - Niat membantu teman berbuah petaka. Itu yang dialami Fadli (38), warga Kel. Tangsi, Binjai Kota. Pengusaha batu akik ini dipukuli belasan pria bertubuh kekar. Kereta dan batu akik di dalam tas yang dibawa juga dirampas.



Diceritakan bapak 2 anak ini, Sabtu (18/4) sekira pukul 23.00, dia lagi nongkrong dengan temannya, Fauzi (37) dan Hendra (28) di jalan Imam Bonjol Gg. Bali, Kel. Setia, Binjai Kota. "Lagi duduk, Fauzi terima sms dari seseorang yang diakuinya teman wanitanya," jelas pria berkepala plontos ini.

Fauzi lalu meminjam kereta matic BK 3900 RAK milik Fadli dan menyuruh Hendra menjemput wanita yang sudah janjian ketemu di pendopo, depan rumah Dinas Wali Kota Binjai. "Kubilang jangan lama-lama pakai kereta, karena aku mau beli makanan untuk keluargaku," jelas Fadli.

Belasan menit berlalu, Hendra tak juga pulang. Dia menelpon dan Hendra mengaku berada di jalan Gatot Subroto dan ban kereta bocor. "Kubilang sama dia (Hendra) kok bisa pula dia sampai ke sana," ujarnya. Fadli bersabar dan kembali menunggu.

Selang 5 menit, kembali menghubungi. Hendra mengaku masih di tempel ban. "karena gak sabar, aku susulin dia. Tapi pas kuajak Fauzi, dia malah pergi," herannya. Naik betor dia ke sana. Ironis, ketika sampai di lokasi, tepatnya di depan salah satu rumah makan tak jauh dari SPBU, Fadli tak melihat Hendra dan kereta miliknya. Bandar Capsa

Dia kembali menelpon untuk mengetahui keberadaan Hendra. Nah, ketika menelpon dan menyeberang ke lokasi tempel ban, mendadak belasan orang bertubuh kekar menghampirinya dan memiting leher korban. "Kau yang namanya Fadli," ungkap korban menirukan perkataan salah satu pelaku.

Korban yang tak mengetahui apa-apa lantas menyahut. Disinilah pukulan bertubi-tubi hinggap ke wajah, kepala dan badan korban. Sementara penarikbetor, Kiki (26) dan temannya, Iis, hanya bisa bengong dan tak tahu berbuat apa.

"Dia, digimbali dan kami juga sempat dihampiri. Bahkan hapeku sempat diambil dan diperiksa. Ada juga diantara kelompok pemuda itu bawa sajam bang. Aku lihat sajam terselip di pinggang mereka," timpal Kiki diamini Iis, tanpak pucat dan bergetar mengenang kisah yang mereka alami. Domino QQ

Heran, Fadli yang dipukuli, coba bertanya. Namun dia terus dipukuli sembari dibawa paksa ke sebuah pick up guna. Dia ternyata dipertemukan dengan Hendra, yang sudah bonyok di dalam mobil. "ini orang yang menyuruhmu?" tanya salah seorang pelaku kepada Hendra.

Meski dijawab bukan, para pelaku tetap tak melepas Fadli. Kelompok pemuda itu masih tak percaya. Ternyata, masalahnya adalah wanita yang akan dijemput Hendra atas suruhan Fauzi, adalah istri dari salah satu pemuda kekar itu. Dengan kata lain, pelaku berniat menjebak Fauzi, tapi Hendra dan Fadli yang kena getahnya.

"Meski mereka gak emosi, tapi mereka minta Fauzi mendatangi mereka. Mereka juga mengambil tas milikku yang berisi uang Rp5 juta serta batu akik senilai Rp50 juta Bang," terang Fadli. Lepas dari aksi berutal komplotan ini, dengan wajah memar, Fadli ditemani temannya mengadu ke Polres Binjai.
-Posted By-

Surat Penangkapan 30 Anggota Organisasi Kepemudaan ( OKP ) Telah di Siapkan

Surat Penangkapan 30 Anggota Organisasi Kepemudaan ( OKP ) Telah di Siapkan - Kasus pengeroyokan lebih 30 anggota sebuah organisasi kepemudaan (OKP) terhadap



Muhammad Gilang alias Joy alias Khaidir (35), penjaga Kafé Fortune di Jalan Ringroad, Medan, pada dini hari 1 Agustus lalu, memasuki babak baru. Surat visum yang selama ini menjadi penghambat, kemarin telah didapat pihak Polsek Sunggal dari RSUP Adam Malik.

“Sudah 13 kali ada aku bolak -balik RS Adam Malik buat ambil surat visum itu,” ujar Brigadir Surbakti, juru periksa kasus ini, soal rumitnya birokrasi guna mendapatkan bukti tindak kriminil yang dialami warga Jalan Asoka, Sunggal, itu.

“Kita nggak takut mau dia (pelaku red) hantu belau sekali pun kalau dia salah ya kita tangkap,” tekad Kasi Humas Polsek Sunggal Aiptu BE Sirait.

Sementara, ibu Gilang, Ny. Mariani boru Pasaribu yang mendadak sakit keras akibat syok mengetahui anaknya dianiaya hingga nyaris tewas, kemarin malah tak ditemukan di rumahnya. “Mama berobat ke (Gunung) Sinabung,” jelas Devi, anak Mariani, saat POSMETRO kembali menyambangi rumahnya, kemarin. Menyusulnya lambannya proses penanganan pihak Polsek Sunggal terhadap anaknya, Mariani dikabarkan akan membuat pengaduan ke Polda Sumut.

Apa komentar Kapolsek Sunggal? Hingga kemarin sang Kapolsek belum bisa dihubungi. “Lagi, belum masuk (kantor) Kapolsek, mungkin ada rapat di Polresta,” ujar Aiptu BE Sirait.

Di tempat terpisah, para pengeroyok Gilang hingga kemarin dilaporkan semakin bebas berkeliaran di sekitar Kafe Fortune. Feri, adik Gilang, bahkan diejek oleh sejumlah pelaku pengeroyok abangnya. “Aku lihat dia di kafe sebelah dan mabuk pula dia terus diejekinnya aku,” tukas Feri.

Dini hari mengerikan itu, Feri menyaksikan aksi brutal sekira 30 anggota OKP itu terhadap abangnya, Gilang. Peristiwa berawal saat Gilang tengah santai di depan Kafe Fortune. Tiba-tiba, massa berseragam OKP itu menarik paksa Gilang.

Tanpa basa-basi, para preman itu langsung membalok kepala Gilang hingga tersungkur. Feri yang melihat aksi itu berusaha menolong abangnya. Namun para anggota OKP itu menahannya.

Feri cuma bisa menyaksikan kekejaman orang-orang tersebut. Dia melihat abangnya dihajar, bahkan kupingnya diiris dengan parang hingga nyaris putus. Feri sempat memohon, bahkan mencium kaki para preman itu agar tidak membunuh abangnya. Namun para anggota OKP ini terus menggimbal hingga Gilang tak sadarkan diri.

Beruntung, massa warga berdatangan hingga membuat para anggota OKP itu kabur. Begitu punya kesempatan, Feri bergegas membonceng abangnya naik betor dan membawanya ke RSU Adam Malik. Itu pun, massa OKP itu membuntutinya dan meneriakinya. “Bunuh! Bakar aja!” ujar feri menirukan teriakan para anggota OKP brutal tersebut.
-Posted By-

Artis Seksi Ini Mau Bayar Dua Kali Lipat Pria Yang “Memakainya”

Artis Seksi Ini Mau Bayar Dua Kali Lipat Pria Yang “Memakainya” - ISU prostitusi online yang disebut-sebut melibatkan artis papan atas bikin pusing presenter cantik Kartika Putri. Artis dan presenter bertubuh seksi itu sampai harus berkonsultasi kepada pihak kepolisian karena merasa namanya ikut terseret dengan prostitusi.



“Aku ke Polda (Metro Jaya). Aku belum lapor kok. Aku masih konsultasi saja,” kata Kartika.

Meski mengaku baru sekadar berkonsultasi kepada aparat penegak hukum, Kartika sudah meminta dua kuasa hukumnya, Lidya Wongsonegoro dan Brian Praneda, untuk mendampinginya.

Kartika mengatakan, kegelisahannya itu berawal dari beredarnya ‘screen capture’ sebuah percakapan antara sang mucikari, RA alias Obbie, yang mengikutsertakan nama Kartika Putri.

“Aku sih nggak tahu capture BBM itu darimana. Apalagi ada salah satu media cetak yang munculin capture-an itu,” sesal pemain film Perempuan di Rumah Angker dan Samudra Hotel ini.

Dara yang ngetop lewat logat medok khas Tegal itu meminta saran kepada pihak kepolisian, agar namanya tak lagi disangkutpautkan.

“Makanya aku konsultasi masalah Ini. Jadi, ini masih konsultasi saja. Kalau tercemar pasti tercemar. Di sini keluarga aku juga pada nanyain benar atau nggak. Kasihan keluarga aku di sini,” imbuh Kartika.

Bahkan, Kartika menantang pihak yang mengaku pernah memakai ‘jasa’ sampingan alias menidurinya untuk mengaku. ”Aku akan bayar dua kali lipat kalau ada yang pernah pakai aku. Itu pertanggungjawaban. Itu nggak benar sama sekali,” sambung Kartika.

Cewek kelahiran Palembang 20 Januari 1991 ini mengaku sama sekali tak kenal dengan sosok Obbie. Ia juga tak mau mencari sensasi dari kasus prostitusi tersebut.
-Posted By-

Saturday, December 24, 2016

Mesin Jackpot Milik Oknum Aparat Disita

Mesin Jackpot Milik Oknum Aparat Disita - Uang dari hasil ojekan yang tak banyak, membuat Yusrial (42), memilih jalan mudah untuk mencari uang. Bapak dua anak ini, nekat menjadi agen togel. Kerja gampang, duit banyak.



Akan tetapi, kerja sebagai agen togel tak selamanya enak. Warga Kampung Jambak, Kelurahan Kotolalang, Kecamatan Lubukkilangan ini, kini harus berurusan dengan polisi. Aksinya menjual togel tercium oleh Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Luki.

Senin (5/12) sore, Yusrial tidak berkutik, ketika petugas memergokinya sedang memindahkan nomor togel ke dalam rekap yang akan dikirimkan kepada bandar.

Setelah itu, petugas kemudian melakukan penggeledahan dan menemukan alat bukti berupa kertas rekap dan HP berisi pesanan nomor togel. Polisi juga mengamankan uang Rp1.556.000. Selain itu, satu unit HP Nokia N70, dua belas lembar shair, satu buah buku mimpi, dua buah pena dan dua buku. Bandar Capsa

”Penangkapan tersebut berawal dari anggota Opsnal Reskrim dan Intel Polsek mendapatkan informasi ada transaksi penjual judi togel. Sekitar pukul 17.00 WIB, pelaku berhasil diciduk,” kata Kapolsek Lubukkilangan Kompol Ediwarman.

Dalam Operasi Pekat itu, aparat juga mengamankan satu unit mesin jackpot. “Indikasinya mesin judi ini milik oknum aparat tetapi siapa oknum tersebut kita masih mencari bukti yang kongkret dan masih kita selidiki untuk pengungkapan kepemilikan mesin jackpot ini,” ungkapnya.

Ediwarman menuturkan, pihaknya juga sudah mewanti-wanti kepada seluruh personil Polsek Luki bahwa jika ada satu orang pun yang mencoba membacking-backingi pelanggar hukum tersebut seperti judi Togel, judi mesin jackpot akan tindak tegas. “Pelaku judi togel akan dikenakan pasal 303 KUHP, dengan ancaman hukuman di atas empat tahun penjara,” pungkasnya.
-Posted By-

Capital Building Arena Mesum

Capital Building Arena Mesum - Bisnis prostitusi di Medan kembali dibongkar pihak kepolisian. Setelah membongkar bisnis esek-esek mahasiswa dan anak di bawah umur, prostitusi yang memakai jasa warga negara asing pun digerebek. Capital Building, gedung mewah di Jalan Putri Hijau Nomor 1 A Medan, yang diduga sebagai arena mesum langsung diobok-obok Mabes Polri. Hasilnya, 29 pekerja seks komersial (PSK) diamankan.



Penggerebekan Kamis (6/8) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Selain diduga sebagai tempat mesum, Capital Building digerebek setelah diduga tempat tersebut selama ini juga beroperasi menjadi tempat penampungan PSK asal mancanegara.

“Iya benar, petugas dari Mabes Polri telah melakukan penggerebekan di Medan, Kamis dini hari. Ini terkait Trafficking,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Mabes Polri, Brigjen Agus Rianto saat dihubungi Sumut Pos di Jakarta, Kamis petang.

Menurut Agus, dari hasil penggerebekan petugas setidaknya telah mengamankan 29 orang. Baik yang berkewarganegaraan Indonesia maupun warga negara asing.

“Dari 29 orang tersebut sebagian telah dimintai keterangannya di Polda Sumut. Sebagian lainnya dibawa ke Jakarta. Kalau tidak salah ada sekitar 20 orang yang dibawa ke Jakarta,” ujarnya.

Saat ditanya siapa pihak yang mengoperasikan tempat penampungan tersebut dan apakah Mabes Polri telah menetapkan tersangka, Agus mengatakan pihaknya kini tengah melakukan pendalaman penyelidikan.

“Masih di dalami. Kan penggerebekannya baru tadi pagi (Kamis,red),” ujarnya. Bandar Capsa

Informasi lain yang diperoleh menyebut, dari 29 orang yang diperiksa, 20 orang merupakan wanita yang merupakan WNI. Sementara sembilan orang lainnya wanita yang berasal dari Tiongkok. Mereka selama ini diduga diperkerjakan sebagai PSK dengan modus menemani tamu berkaraoke di ruang tertutup.

Kesembilan WNA asal Tiongkok tersebut selanjutnya dibawa ke Jakarta, untuk selanjutnya diterbangkan ke negara asal.

Selain gedung yang di dalamnya ada diskotek Retro dan karaoke Classical itu, Mabes Polri juga menggerebek mess Capital Building. Banguan mess ini ‘hanya’ berbentuk ruko berlantai tiga. Letaknya di Jalan Putri Hijau Baru Kelurahan Silalas, Medan Barat. Penggerbekan digelar Kamis (6/8) siang sekira pukul 13.00 WIB. Dari mess itu, petugas mengamankan sejumlah wanita diduga PSK, yang beberapa diantaranya berkewarganegaraan asal Tiongkok dan Singapura.

“Sejak jam satu (01.00 WIB) semalam udah digerebek duluan oleh polisi, ada beberapa orang yang diamankan dan semuanya wanita. Yang gerebek dari Mabes Polri, kalau saya hanya mendampingi saja,” ungkap Muja, Kepala Lingkungan IX Kelurahan Kesawan, Medan Barat.

Muja menyebut, usai mengamankan wanita itu, polisi lalu melakukan pengembangan dan kembali melakukan penggerebekan, Kamis siang sekitar pukul 13.00 WIB di Mess Capital Building yang diduga merupakan lokasi penampungan PSK dan berada persis di seberang gedung Capital.

“Siangnya giliran mess yang digerebek. Dari penggerebekan itu, ada 4 orang wanita yang diamankan,” ujarnya. Domino QQ

Muja mengaku, para wanita tersebut memiliki ciri-ciri kulit putih, tinggi semampai dan berwajah oriental. “Ada empat orang wanita negara Singapura, dan itu yang rencananya mau dideportasi oleh Mabes Polri, sedangkan sisanya saya belum tahu dibawa ke mana,” ungkap Muja.

Penggerebekan itupun mengejutkan warga sekitar. Salah seorang warga mengaku bernama Rendi (32) menyebut, keseharian ruko berlantai tiga itu memang selalu tertutup. Oleh karena itu, umumnya warga sekitar tak pernah tahu apa aktivitas yang berlangsung di dalam rumah bercat putih yang sudah tampak buram tersebut.

Sementara itu, Direktur Direktorat Sabhara Poldasu Kombes Marto Januarto yang dikonfirmasi mengaku, jika pihaknya hanya bertugas membantu pengamanan dan penyediaan tempat bagi para wanita yang diamankan.

“Kita hanya mengamankan saja dan menyediakan tempat saja mas. Kalau untuk penegakan hukumnya (Gakkum), Mabes Polri mas,” ujar Marto. Ceme Keliling

Kepala Unit Trafficking Bareskrim Polri AKBP Arie Dharmanto menambakan dari tempat penggerebekan, timnya menyita sejumlah barang bukti, yakni uang senilai Rp 4 juta yang diduga hasil transaksi seks, kwitansi pembayaran, alat kontrasepsi, dua unit printer kasir, dua unit komputer kasir, dan kalkulator listrik.

Para PSK WNI, lanjut Arie, diperiksa di Polda Sumut. Sementara PSK asal Tiongkok akan diterbangkan ke Jakarta untuk dideportasi ke negara asalnya. Sembari menunggu deportasi, mereka akan ditampung di ‘safe house’.

Arie mengatakan, pemeriksaan seluruh PSK untuk menyelidiki ada atau tidaknya dugaan tindak pidana perdagangan manusia. Namun, saat ini belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. “Kita berharap segera menemukan otaknya,” ujar Arie.

Sebelumnya, dalam dua bulan Polda Sumut juga berhasil mengungkap beberapa bisnis prostitusi di Medan. Pada 28 Juli 2015 lalu, bisnis esek-esek yang melibatkan mahasiswa dibongkar. Mucikari dan 5 PSK diamankan Polda Sumut dari sebuah hotel berbintang di Jalan Adam Malik Medan. Bisnis ini bertransaksi melalui BlackBerry Messenger (BBM). Live Poker

Lalu, pada 11 Juni, giliran prostitus anak yang dibongkar. Mucikari dan 3 korbanya diamankan Polda Sumut dari sebuah plaza di Medan Petisah. Transaksi juga melalui BBM. Dan, pada 2 Juni 2015, mucikari dan korbanya ditangkap di kawasan Hotel Ardina Jalan Krakatau, Medan.

Kenyataan ini seperti memabawa Medan menajdi kota prostitusi. Apalagi makin menjamurnya sejumlah lokasi hiburan, rumah kos-kosan dan SPA yang menyediakan PSK. Pun, juga terlihat di sejumlah titik jalan raya yang masih ditemukan sejumlah PSK dan waria yang beraksi mencari pria hidung belang. Kekhawatiran ini diungkapkan Ketua Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPRD Medan Herri Zulkarnain Hutajulu. “Terkait hal ini, Pemko Medan harus tegas melakukan penindakan kepada seluruh lokasi hiburan yang melanggar/menyalah. Harus ada keberanian untuk menyegel atau mencabut izin lokasi hiburan seperti karaoke, diskotik atau pub termasuk kos-kosan yang menjadi sarang prostitusi dan narkoba,” tegas Herri yang juga anggota Komisi C, belum lama ini.

Dia juga mengimbau Kadisbudpar agar juga menertibkan sejumlah karaoke keluarga yang belakangan ini sudah menjadi ajang prostitusi. Lebih parahnya lagi yang banyak masuk ke lokasi itu kebanyakan para pelajar berseragam.

“Kami minta pemerintah segara mengambil langkah-langkah dengan mengingatkan pengelola karaoke agar melarang masuk pengunjungnya yang masih mengenakan seragam sekolah,” pungkasnya.
-Posted By-

PSK Tua Tarif Rp50 Ribu Tak Pakai Kondom

PSK Tua Tarif Rp50 Ribu Tak Pakai Kondom - Gunung Kemukus di Sragen, Jawa Tengah mungkin tak asing didengar bagi sebagian orang. Tempat itu dikenal sebagai tempat pemujaan mencari kekayaan. Satu hal yang membuat pemujaan Gunung Kemukus terkenal yakni ritual seks berzinah bukan dengan pasangan di tempat itu, sebagai syarat mendapat kekayaan.



Konon kabarnya, bila ingin mendapatkan kekayaan mesti berzinah selama 7 kali, kemudian setelah itu ada ritual-ritual lainnya. Ritual seks itu biasa dilakukan pada Jumat pon.

Tak diketahui sejak kapan Gunung Kemukus berubah jadi wisata ritual seks. Tapi pastinya, soal Gunung Kemukus ini bahkan sampai dibahas media asing dailymail.co.uk dengan disebut sebagai gunung seks.

Menurut laporan wartawan Dateline, Patrick Abboud yang dilansir di dailymail.co.uk menyebutkan, wisata Gunung Kemukus di Sragen, Jawa Tengah sebagai Gunung Seks.

Menurutnya, di sana bisa melakukan hubungan seks dengan orang asing sebagai bagian dari ritual keagamaan. “Setiap 35 hari Anda harus melakukan hubungan seks tujuh kali berturut-turut untuk ritual agar membawa keberuntungan,” tulisnya.

Setelah melakukan ritual seks, mereka disembur dan memberikan persembahan bunga di makam dan berdoa selama berjam-jam.

Warga yang datang ke sana, rata-rata pria yang sudah menikah, ibu rumah tangga, pejabat pemerintah, dan pelacur . Mereka yang datang ke sana menggunakan perahu atau sepeda motor.

Dia mengungkapkan, di sana lebih banyak pria daripada wanita dan sudah menjadi wilayah utama untuk pekerja seks komersial . “Satu hal adalah masalah penyakit menular seksual, ada klinik kesehatan didirikan di gunung. Saya berbicara dengan dokter dan dia mengatakan sebagian besar pekerja seks memiliki penyakit seksual dan pria tidak menggunakan kondom, sehingga rawan terkena HIV/AIDS,” ungkapnya.

Mar, seorang janda yang dua tahun melayani ritual seks itu mengaku, semenjak ada ritual itu dia bisa mendapatkan banyak uang. “Kehidupan saya menjadi lebih baik dan mendapatkan banyak uang, ” kata Mar, yang baru saja menyelesaikan misinya berhubungan seks tujuh kali ketika ditemui.

Sementara, seorang peziarah pria mengatakan datang ke sana untuk melakukan ritual seks. Sayangnya, dia enggan berbicara lebih banyak karena takut ketahuan istrinya kalau dilansir media.



Lantas seperti apa cerita orang yang sudah pernah ke sana? Selain dalam rangka pekerjaan, Adi datang ke Gunung Kemukus karena penasaran. Ia melihat langsung kondisi kawasan prostitusi berbalut ritual tersebut.

“Ya sempat ketemu mbak-mbaknya (PSK). Sudah tua-tua. Di atas 40 tahun,” kata Adi, saat berbincang dengan wartawan.

Adi yang berusia sekitar 40-an tahun ini menjelaskan, para PSK itu tetap laku hanya karena ada mitos tentang ritual seks. Sebagian orang yang datang ke Gunung Kemukus memang orang yang mempercayai zina dengan perempuan di kawasan tersebut merupakan jalan mendapatkan kekayaaan.

“Kalau benar-benar mau jajan, nggak mungkinlah mereka ke situ. Orang (PSK) dah tua-tua gitu,” kata Adi.

Para PSK dilindungi germo. Mereka melakukan service di gubuk-gubuk non permanen. Jumlah mereka tak sampai 30 orang. Berapa tarif mereka?

“Puluhan ribu. 50-an (Rp 50 ribu),” ungkap Adi.

Winarto (36), warga Sragen, menceritakan sehari-hari kawasan Gunung Kemukus tak terlalu ramai. Di musim penghujan, jembatan menuju kawasan tersebut tergenang air. Jadi butuh perahu untuk sampai ke sana.

“Ramainya ya pas Jumat Pon. Yang datang ya yang percaya ritual itu (seks untuk pesugihan),” kata Winarto.

Winarto yang tinggal pada jarak 3-4 km dari Gunung Kemukus ini mengaku sering bertemu dengan orang yang hendak ke Kemukus. Sebagian di antaranya benar-benar mau berziarah, sisanya tak jelas. “Mungkin yang tak jelas itu yang mau ritual,” tutupnya.

Kemukus yang berada di utara kota Solo ini memang bukan sekadar gunung dan prostitusi, melainkan tempat ziarah. Di kawasan ini ada makam Pangeran Samudro, tokoh agama Islam keturunan Majapahit. Pada momen-momen tertentu, makam dikunjungi banyak orang.

Lalu siapa Pangeran Samudro yang makamnya ada di Gunung Kemukus itu? Mengutip dari salah satu blog warisdjati.blogspot.com yang mengupas secara rinci soal Gunung Kemukus, banyak yang salah kaprah soal gunung itu.

Mereka yang melakukan ritual seks di Gunung Kemukus jelas-jelas salah. Karena sejatinya, Pangeran Samudro ini penyebar Islam dan keturunan Majapahit. Tapi entah mengapa ada orang-orang yang menyesatkan tempat itu menjadi tempat pemujaan.

Pangeran Samudro diutus penguasa Demak untuk menyatukan keturunan Majapahit yang tercerai berai. Dia juga setelah mendapat bimbingan agama dari Sunan Kalijaga kemudian menyebarkan Islam.

Tapi sayangnya di tengah perjalanan, Pangeran Samudro sakit dan meninggal dunia. Kemudian dimakamkan di Gunung Kemukus. Tak lama, ibundanya yang mendengar dia sakit menyusul dari Demak, hingga kemudian dimakamkan juga di sana.



PENUMPANG GELAP WISATA ZIARAH


Entah bagaimana ada mitos menyesatkan soal hubungan terlarang antara ibu dan anak itu. Yang berujung pada keyakinan sesat mereka yang melakukan ritual seks bebas di Kemukus akan mendapatkan kekayaan.

“Gunung Kemukus itu dalam arti sebagai kegiatan wisata kultural sudah berabad,” jelas Bupati Sragen, Agus Fatchurrachman, Selasa (25/11).

“Itu kegiatan wisata ziarah sebenarnya. Tapi kemudian ada penumpang gelap kegiatan hubungan intim, yang sekarang mengarah ke prostitusi terselubung di hari-hari tertentu yang disakralkan itu,” tambah dia.

Memang di hari-hari khusus seperti Jumat pon, ribuan orang berbondong-bondong. Ada yang berziarah, ada juga yang kemudian melakukan praktik sesat seks bebas. Tak heran di kawasan itu terhampar warung remang-remang.

Agus menegaskan, pihaknya akan melakukan penertiban. “Karena Gunung Kemukus memang bukan lokalisasi. Kegiatan itu memang ada, tapi hanya menumpang dalam ritual utamanya, yaitu ziarah,” tutur dia.

“Pengukuhan mitos tentang ritus persetubuhan itu dipupuk oleh banyak kepentingan di dalamnya. Itu yang harus dibongkar,” tambahnya lagi.

Upaya memberangus ritual seks di Gunung Kemukus akan dilakukan Bupati Sragen Agus Faturrachman. Langkah awal dia akan memberi pencerahan ke masyarakat soal mitos ritual sesat seks bebas Gunung Kemukus.

“Kami akan lakukan sosialisasi sesegera mungkin. Selain itu kami juga akan melakukan pencerahan mitos bahwa yang dilakukan peziarah itu salah,” kata Agus.

Menurut Agus, pihaknya juga akan membuat surat edaran kepada warung-warung di sekitar Gunung Kemukus untuk tidak menampung pelaku ritual sesat tersebut.

“Kita juga akan menata warungnya menjadi terbuka. Yakinlah, bahwa para pelakunya itu justru datang dari luar, jauh dari luar kota, nggak ada yang orang Sragen,” urai dia.

Agus mengaku akan menata Gunung Kemukus sehingga menjadi memberi daya tarik bagi wisatawan, bukan karena ritual seks.

“Karenanya akan kita tata. Mungkin setelah itu Gunung Kemukus akan kelihatan daya tariknya, karena hanya akan menjadi lokasi wisata ziarah saja,” tegas dia.

“Gunung Kemukus akan menjadi mengemuka dan disoroti karena unik, di situ ada ritus wisata eksotis yang mungkin saja itu berlaangsung sejak berabad-abad karena ada pelencengan nilai atau ada sinkretisme dengan yang lain. Tapi tujuannya tetap wisata ziarah. Ada orang suci yang dimakamkan di sana, lalu kemudian tradisinya ada penumpang gelapnya itu,” tutup dia.



ALIRAN SESAT


Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengaku sudah mendengar cerita tentang Gunung Kemukus. Ia berencana menertibkan kawasan tersebut. “Ziarah silakan, ritual seks bebas jangan,” tegas Ganjar.

Ganjar Pranowo mengaku mereka yang melakukan ritual seks itu adalah aliran sesat. Perlu dibedakan antara peziarah ke makam Pangeran Samudro dan para pelaku aliran sesat ritual seks.

“Apakah ritual seks bebas diizinkan? Ziarah silakan, ritual seks bebas jangan,” tegas Ganjar.

Ganjar mewanti-wanti, yang dia tertibkan adalah prostitusi bukan para peziarah ke kawasan itu.

Ganjar Pranowo mengatakan pihaknya ingin membersihkan ritual seks yang dinilai telah membelokkan tujuan utama wisata Gunung Kemukus yaitu wisata Religi.

Meski Ganjar ingin menutup praktik ritual seks di Gunung Kemukus, wewenang ternyata tetap berada pada pemerintah setempat yaitu Bupati Sragen. Kini pihaknya masih melakukan koordinasi menanggapi hal itu.

“Saya lagi minta koordinasi dengan sana karena kita sudah analisis, sudah berlangsung lama, kemudian menjadi wisata,” kata Ganjar.

Menurut Ganjar, seharusnya wisata di Gunung Kemukus merupakan wisata Religi, namun terjadi penyimpangan bahkan menjadi prostitusi terselubung. Oleh sebab itu pihaknya ingin melibatkan tokoh masyarakat dan agama untuk menyingkirkan penyimpangan wisata di Gunung Kemukus.

“Sebenarnya Religi, ada PAD-nya. Saya intinya sampaikan saja, ziarah silahkan tapi ritual seks jangan. Sudahlah, kalau ritul seks jangan maka yang menyimpang itu saja yang dibersihkan, saya ingin ajak seluruh tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk bisa terlibat,” terangnya.

Ganjar juga menerangkan ritual seks yang terjadi di Gunung Kemukus termasuk pembelokan kultur dan kurangnya pengetahuan. Maka sangat perlu adanya sosialisasi di wilayah itu.

“Ini pembelokan tidak pas. Mau kaya kok gitu dulu bukan sama pasangan. Mari buat pelatihan biar ngerti persis, sosialisasi di remote area,” kata Ganjar.

Sikap Ganjar ini didukung MUI Pusat. “Seks bebas atas nama apapun tidak dibenarkan secara oral, sosial apalagi agama, sekalipun atas nama ritual,” kata Sekretaris Komisi Fatwa MUI, Asrorun Niam, Selasa (25/11).

Menurut Niam, perlu ada penyadaran masyarakat agar mereka segera sadar. Ritual seks bebas itu tak dibenarkan.

“Dan juga penegakkan hukum untuk melindungi masyarakat dan mencegah praktik menyimpang seperti ini,” urai dia.
-Posted By-

Anak Nafsu, Ibu Ngaku Jatuh Cinta

Anak Nafsu, Ibu Ngaku Jatuh Cinta - Nafsu! Kata inilah yang dialaskan Raz (19), hingga nekat melakukan hubungan sedarah (inses) dengan ibu kandungnya Siti Sahara (44). Pengakuan mengejutkan ini diutarakan pemuda pengangguran yang biasa dipanggil Minus ini saat ditemui di sel tahanan Polsek Percut Sei Tuan, Rabu (18/6) siang.



Ironisnya lagi, Raz juga ngaku pernah menyetubuhi wanita yang melahirkannya itu saat ayahnya Ahmad Siregar tergeletak sakit.

Dikisahkan Raz, persetubuhan ‘terlarang’ itu pertama terjadi pada suatu malam di pertengahan bulan November 2013 lalu. Entah setan apa yang merasuki pikiran Raz kala itu, hingga ia berani mengajak ibunya bersetubuh. Saat itu, ayah dan adik perempuannya sebut saja Melati (11) tengah tidur di ruang tamu.

Parahnya lagi, ternyata ajakan Raz juga tak mendapat penolakan dari Siti yang memang sudah lama tak mendapat belaian dari sang suami yang sakit-sakitan.

“Pas bulan November 2013 itulah pertama bang. Saat itu bapak yang sudah sakit-sakitan tidur di ruang tamu bersama adik. Jadi aku ngajak mamak gituan ke kamar. Mamak mau juga. Di situlah pertama kali kami melakukan hubungan intim. Aku sudah tak tahan lagi, dan mamak pun tak menolak,” kenang Raz dengan wajah tak bersalah. Bandar Capsa

Hal senada juga diakui Siti. Wanita bertubuh putih itu ngaku tak keberatan disetubuhi karena ia juga sudah jatuh cinta pada Raz. Hal itu pulalah yang membuat dirinya menikmati betul hubungan intim yang seharusnya tak bisa dilakukan oleh ibu dan anak tersebut. Parahnya, ternyata Siti sudah menganggap anaknya itu sebagai kekasih.

“Aku sebenarnya menyesal, tapi semua sudah terjadi kan. Aku mungkin kesetanan makanya menuruti mau anakku itu. Tapi kalau mau jujur, aku sudah anggap anakku itu sebagai kekasih. Aku jatuh cinta sama dia,” kata Siti pada kru koran ini.



Sejak awal Siti mengaku sudah mengetahui kelakuan aneh anaknya itu. Pasalnya, jauh sebelum melakukan persetubuhan itu, Raz sudah sering menjamah payudaranya ketika mereka hanya berdua di rumah. “Kalau lagi berdua di rumah, memang dia suka aneh-aneh lah. Dia mau memegang dadaku kalau di rumah. Cuma pertama ya ku anggap karena anak ya begitu lah, aku cuek aja. Tapi beginilah ujungnya, malu tapi mau bagaimana lagi,” kata Siti yang mengaku sudah siap menanggung aib dan dosa atas perbuatan itu. 

Kasus hubungan seks sedarah itu pun kini masih dalam penyelidikan Polsek Percut Sei Tuan. Namun Raz dilaporkan atas pencabulan yang dilakukannya terhadap adik kandungnya Melati. Itu pula yang dilaporkan Siti ke polisi setelah kasus tersebut terkuak dan diketahui oleh warga Dusun X, Desa Cinta Damai.

Ditanyai soal itu, Siti mengaku tak mengetahui dan benar-benar kecewa dengan Raz. “Tak tau aku kalau dia gitukan adiknya juga. Tahunya pas kemaren itu lah, disitu anakku yang perempuan cerita. Makanya jadi kami laporkan itu,” katanya.

RAZ DIUSIR, SITI BATAL NIKAH


Selain terancam mendekam lama di penjara, Raz juga dipastikan tak bisa kembali ke rumah orangtuanya. Pasalnya, warga Dusun X, Jl. KUD, Desa Cinta Damai, Percut Sei Tuan merasa sangat malu dengan kejadian itu. Bahkan, pasca kasus ini mencuat, warga lingkungan dimana ibu dan anak ini tinggal itu juga sempat emosi menghakimi Raz.

Hal itu dibenarkan Kadus X bernama Misnar. “Karena malu, warga sempat menemui Siti di kediamannya dan meminta agar Raz jangan pernah kembali lagi ke sini jika ia sudah bebas dari penjara nanti. Kami pun sudah tau soal keberatan warga itu, dan demi menjaga keamanan kami meminta agar pelaku itu tak kembali lagi ke sini,” pinta Misnar.

Senada dikatakan Polmas Desa Cinta Rakyat, Sudarnoto Siregar (53) yang menegaskan seluruh warga desa telah sepakat mengusir Raz dari kampung itu selamanya. “Warga takut anak-anaknya jadi korban juga. Apalagi pelaku juga mencabuli adik perempuannya sendiri,” terangnya.

Hal itu juga dibenarkan Siti yang mengatakan jika warga memintanya untuk tak membawa Raz kembali ke rumahnya. “Tak dikasih lagi tinggal di situ dia, katanya kalau sudah bebas dari penjara pun tak boleh kembali lagi karena warga sudah marah,” jelasnya. Live Poker

Masih menurut Siti, akibat kasus itu rencana pernikahannya dengan seorang duda bernama Sudar (50) pun terancam batal. “Aku suka dengan laki-laki, dia duda namanya Sudar. Katanya kami mau menikah setelah lebaran ini. Tapi sudahlah apalagi, dia pun mungkin sudah tak mau lagi,” sesalnya.

Sekadar mengingatkan, kasus hubungan seks sedarah (inses) ini terkuak bermula dari pertengkaran ibu anak itu pada Senin (16/6) malam. Kala itu, Raz yang sudah lelah melipati pakaian minta tolong dipijitin pada ibunya. Namun, permintaan Raz tak dituruti ibunya.

Hal itu membuat Raz berang dan meracau tak keruan, bahkan melontarkan kata-kata makian pada Siti. Mendengar ucapan Raz sudah keterlaluan, Sari, kakak kandung Raz yang kebetulan malam itu diantar suaminya menginap di rumah orangtuanya tak terima. Keributan pun meledak, hingga menarik perhatian warga sekitar.

Warga yang penasaran lantas mencoba mendamaikan pertengkaran ibu dan anak-anaknya itu. Saat ditanyai, Siti malah menceritakan perlakuan bejat anak keduanya itu. Keterangan Siti langsung membuat emosi warga meledak dan nyaris menghakiminya. Saat itu pula, Raz digiring warga ke kantor polisi guna dimintai keterangan. Dikatakan Raz dirinya nekat menyetubuhi ibu kandungnya lantaran ia nafsu melihat wanita yang melahirkannya tersebut.
-Posted By-

Niat Berobat Agar Cepat Mendapatkan Jodoh! ehh.. Mala di Cabuli Dukunnya

Niat Berobat Agar Cepat Mendapatkan Jodoh! ehh.. Mala di Cabuli Dukunnya - Minta bantuan dukun dengan harap enteng jodoh, seorang gadis di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, malah menjadi korban pencabulan hingga hamil enam bulan.




Sang dukun cabul yang hendak dimintai pertanggungjawaban malah kabur hingga akhirnya pihak keluarga korban melaporkan sang dukun ke polisi.

Bersama kerabatnya, NN (22) mendatangi Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Bone pada Kamis (22/12/2016) untuk melaporkan AR (35).

NN mengaku dicabuli oleh AR yang diketahui sebagai dukun saat dirinya meminta pertolongan kepada AR agar cepat mendapatkan jodoh.

Di hadapan polisi, NN menuturkan awal peristiwa ini terjadi pada Juli 2016 lalu. Saat itu, NN mendatangi kediaman AR di Dusun Pajekko, Desa Samaelo, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, dengan maksud agar korban diobati supaya cepat mendapatkan jodoh.

"Saya diberi air minum satu gelas baru disuruh masuk kamar. Tidak lama begitu saya pingsan. Saya sadar nanti tengah malah baru bajuku sudah terlepas semua. Dia (pelaku) juga ada di sampingku tidur ngorok," kata NN seperti di kutip dari Agen Judi Bola.

Setelah sadar, NN kemudian menanyakan soal keadaan dirinya yang tanpa busana. Namun AR menjawab bahwa itu adalah bagian dari pengobatan.

Waktu pun berlalu hingga pihak keluarga mencurigai kondisi fisik NN. Setelah didesak, NN kemudian mengakui bahwa dirinya telah menjadi korban pencabulan oleh AR.

Namun, AR telah kabur terlebih dahulu sebelum pihak keluarga meminta pertanggungjawaban terhadap dirinya.

"Dia sudah kabur, padahal kami ingin meminta pertanggungjawaban. Jadi terpaksa kami lapor sama polisi," jelas SM, salah satu keluarga korban.

Sementara itu, pihak kepolisian yang dikonfirmasi terkait laporan korban mengaku masih melakukan penyelidikan. Jika terbukti mencabuli NN, AR akan dikenakan Pasal 286 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara.

"Laporannya baru kami terima kemarin dan prosesnya masih dalam penyelidikan," kata AKP Hardjoko, Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Bone, yang dikonfirmasi pada Jumat (23/12/2016).
-Posted By-

Foto Bugil Siswi SMP Bukit Tinggi Beredar

Foto Bugil Siswi SMP Bukit Tinggi Beredar - Seorang siswi SMPN di Bukittinggi berbuat iseng. Dia nekat berbagi gambar tak senonoh dengan temannya. Akhirnya, foto bugilnya pun tersebar dan menggemparkan dunia Pendidikan di Bukittinggi.




Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Padang Ekspres (grup POSMETRO), kejadian tersebut berawal sejak Kamis (24/9) siang.

Foto di jejaring sosial yang menampakkan seorang siswi yang memamerkan aurat bagian atas tubuhnya tanpa eksperesi malu sedikitpun. Selain membuat heboh dan gempar, alhasil foto itu menuai kecaman dari berbagai pihak.

Pihak dari Dinas Pendidikan dan Olahraga Bukittinggi pun langsung turun tangan menangani persoalan tersebut.

Pihak sekolah pun menggelar pertenmuan bersama pihak orang tua dan pihak dinas disdikpora. Hasil pertemuan itu adalah siswi itu harus keluar dari sekolah dan diperbolehkan melanjutkan masa pendidikannya dengan syarat di luar dari Kota Bukittinggi demi masa depan anak tersebut.

Jm, kepala SMP itu mengatakan bahwa kejadian tersebut berasal dari iseng-iseng siswi yang diketahui berinisial SS tersebut saling berkirim gambar dengan salah seorang temannya.

“Namun, SS justru mengupload foto bertelanjang dadanya tersebut di media sosial dan menuai banyak kecaman,” kata Jm.
-Posted By-

Friday, December 23, 2016

Geng Motor Mengganas Lagi, Polisi di Mana?

Geng Motor Mengganas Lagi, Polisi di Mana? - Aksi kejahatan geng motor mengganas lagi di Medan. Kali ini giliran Koko (23) yang jadi korban. Saat melintas di Jl. AH Nasution tak jauh dari simpang Karya Wisata, kepala warga Jl. Antariksa Medan itu tiba-tiba dibalok dari belakang hingga terjatuh. Tak hanya itu, tangannya juga ditikam pelaku yang ikut dalam dalam 40 kawanan geng motor yang rata-rata masih remaja. Dalam kondisi tak berdaya, Kawasaki Ninja BK 4096 BL milik Koko pun ikut dibawa kabur.



Saat buat pengaduan ke Polsek Delitua, Koko mengaku peristiwa naas itu terjadi sekira pukul 00.00 WIB, saat ia berencana pulang usai ngapel ke rumah pacarnya di kawasan Simpang Selayang. Saat melintas di lokasi, tiba-tiba ia dihadang para pelaku. Saat terjatuh pasca dibalok, dengan sisa tenaga Koko sempat berusaha mempertahankan sepeda motornya. Tapi tiba-tiba sebongkah batu menghantam kepalanya. “Aku baru pulang dari rumah cewekku, tiba-tiba dihadang 40-an kereta. Tanganku langsung dibacok, kepalaku dibalok, keretaku mereka bawa kabur,” kenang Koko.

Sebelum merampok Koko, ternyata segerombolan geng motor yang usianya ditaksir di bawah 18 tahun itu lebih dulu buat onar di simpang Jl. Satria, Titi Kuning, sekira pukul 22.00 WIB. Bak kesetanan, para pelaku menyebeng dan memukuli para pengendara yang melintas di lokasi. “Ngeri kali tadi malam. Selain menggeber kereta, pelaku juga memukuli warga atau pengguna jalan yang lewat. Kami saja ketakutan, dan memilih berlindung di rumah. Polisi tak ada yang datang,” protes Lina (21), warga sekitar. Lanjut Lina, beberapa bulana belakangan ini, kawasan simpang Titi Kuning-Delitua hingga Simpang Pos dan Jl. Ngumban Surbakti memang kerap dijadikan para geng motor jadi tempat nongkrong. “Hampir ratusan geng motor nongkrong di sana. Polisi tak ada satu pun yang datang,” protes warga.

Menanggapi hal ini, Kapolsek Delitua Kompol Baktiar Marpaung yang dikonfirmasi berjanji akan meningkatkan patrol di wilayang hukumnya. “Mulai hari ini, kita akan melakukan patrol secara rutin. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Delitua, AKP Semion Sembiring mengaku telah menyeser lokasi malam itu juga, tapi tak berhasil menemukan pelaku. “Saya dan anggota sudah seser lokasi kejadian dan masih mengejar para pelaku dan untuk itu diminta kerjasamanya ya,” ungkapnya.
-Posted By-